- RSUD R.A.A. Tjokronegoro Gelar Forum Konsultasi Publik, Fokus pada Pengembangan Layanan Kesehatan
- RSUD R.A.A. Tjokronegoro Purworejo Terapkan Nilai-Nilai BerAKHLAK dalam Pelayanan Masyarakat
- HASIL SURVEI KEPUASAN RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO SEMESTER I TAHUN 2024
- INFORMASI LAYANAN KLINIK GIGI UMUM
- PENINGKATAN DAN PEMBINAAN DISIPLIN BAGI PEGAWAI RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO PURWOREJO
- PENYERAHAN SK PURNA TUGAS BAGI ASN RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO
- PERUBAHAN NOMR KONTAK IGD RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO PURWOREJO
- DONOR DARAH DALAM RANGKA HUT KE-4 RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO
- BAKTI SOSIAL SUNATAN MASSAL DALAM RANGKA HUT KE-4 RSUD R.A.A. TJOKRONEGORO
- EDUKASI KESEHATAN GIGI PADA SISWA MI UNGGULAN ASH-SHIDDIQIYYAH
HARI PALANG MERAH SEDUNIA
DONOR DARAH TETAP AMAN DILAKUKAN, SELAMA PANDEMI COVID-19
Setiap tanggal 08 Mei diperingati sebagai
Hari Palang Merah Dunia. Ditetapkannya 08 Mei sebagai Hari Palang Merah Sedunia
karena merupakan hari lahir Bapak Palang Merah, Jean Henri Dunant. Jean Henri
Dunant merupakan seorang aktifis sosial asal Swiss dan beliau merupakan
inspirasi dari terbentuknya Komite Internasional Palang Merah (ICRC) pada tahun
1863. Tujuan Peringatan Hari Palang Merah Sedunia adalah untuk mempromosikan,
menginspirasi dan memfasilitasi segala aktivitas kemanusiaan yang dilakukan
Komite Internasional Palang Merah dan anggota Komunitas Nasional yang tergabung
didalamnya.
Di
Indonesia, Palang Merah Indonesia (PMI) adalah sebuah organisasi perhimpunan
nasional di Indonesia yang bergerak dalam bidang sosial kemanusiaan. PMI menjadi salah satu
organisasi penting yang dimiliki di Indonesia, dimana kehadirannya dapat
membantu masyarakat yang tengah membutuhkan pertolongan untuk keselamatan
jiwanya.
Peringatan hari palang merah dunia tahun ini
masih bersamaan dengan terjadinya pandemi virus corona. Palang Merah Indonesia (PMI) terlibat aktif dalam
penganggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia. Peranan PMI dalam
pencegahan virus Covid-19 yaitu dengan tindakan pencegahan termasuk distribusi
alat kebersihan dan perlindungan medis seperti sabun, masker, sarung tangan dan
desinfektan. Di luar kegiatan tersebut, PMI juga
sedang bekerja sama dengan Lembaga Eijkman untuk melakukan penelitian
memanfaatkan plasma darah pasien sebagai anti bodi untuk menemukan obat dalam
pengobatan pasien Covid-19. Dengan pola kerja, pasien Covid-19 yang telah
sembuh darahnya akan diambil dan plasmanya akan digunakan untuk terapi pasien
Covid-19.
Selain itu, PMI juga
memiliki fasilitas dalam kegiatan donor darah. Selama Pandemi ini, pasokan
pendonor darah mengalami penurunan. Palang Merah Indonesia mengajak masyarakat
untuk tetap aktif mendonorkan darah di masa pandemi. Masyarakat tak perlu
khawatir mendonorkan darah di masa pandemi karena PMI menetapkan Protokol
Kesehatan yang ketat dalam pelaksanaan donor darah. Tidak adanya bukti
penularan melalui transfusi darah, darah yang didonorkan pun tidak akan
langsung diberikan kepada penerima donor. Darah tersebut akan melalui beberapa
proses pemeriksaan, penyaringan, dan pemisahan komponen sehingga aman untuk
diberikan kepada orang yang membutuhkan, Banyak manfaat yang bisa didapatkan
baik penerima ataupun penyumbang darah. Adapun manfaat mendonor darah yaitu
mendapatkan fasilitas pemeriksaan Kesehatan gratis seperti pemeriksaan HIV, virus
Hepatitis B, dan Hepatitis C; menjaga kadar zat besi dalam darah; memberi
dampak positif bagi diri sendiri dan orang lain. Oleh karena itu berapapun
tetes darahmu, sangat berarti bagi mereka yang membutuhkannya. Yuk tingkatkan
solidaritas antar sesama umat manusia. Karena setetes darah kita adalah
kehidupan bagi orang lain. Melalui peringatan ini, kami ucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada para relawan dan staf yang telah berjuang
menyelamatkan nyawa banyak orang. Teruslah mengabdi untuk kemanusiaan, dan mari kita bergandengan
tangan untuk membuat lingkungan sekitar kita menjadi lebih sehat ditengah
Pandemi COVID-19 ini.