HARI HIPERTENSI SEDUNIA
MARI KENDALIKAN HIPERTENSI DENGAN CERDIK

By ADMIN 17 Mei 2021, 14:05:00 WIB HARI KESEHATAN
HARI HIPERTENSI SEDUNIA

Hari Hipertensi Sedunia diperingati setiap tanggal 17 Mei. Tema Global Hari Hipertensi Sedunia Tahun 2021 ini adalah ''Measure Your Blood Pressure Accurately, Control It, Live Longer''. Indonesia mengadopsi dengan tema: ''Cegah dan Kendalikan Hipertensi dengan Tepat untuk Hidup Sehat Lebih Lama''. Tema ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan pencegahan dan pengendalian hipertensi yang dimulai dari diri sendiri dan keluarga. Masyarakat dihimbau melakukan pengukuran tekanan darah secara mandiri atau di fasilitas pelayanan kesehatan secara berkala minimal 1 bulan sekali.

Hipertensi atau tekanan darah tinggi terjadi pada suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Hipertensi disebut sebagai the silent killer karena sering tanpa keluhan, sehingga penderita tidak mengetahui dirinya menyandang hipertensi dan baru diketahui setelah terjadi komplikasi.

Faktor risiko dari hipertensi terdiri dari faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. Untuk faktor risiko yang tidak bisa dimodifikasi antara lain: umur (dengan bertambahnya umur, risiko terkena hipertensi menjadi lebih besar); jenis kelamin (pria mempunyai risiko 2,3x lebih banyak mengalami peningkatan tekanan darah sistolik dibanding wanita, setelah memasuki menopause prevalensi hipertensi pada wanita meningkat, setelah usia 65 tahun akibat faktor hormonal pada wanita kejadian hipertensi lebih tinggi daripada pria) dan genetik.

Adapun faktor risiko yang dapat dimodifikasi antara lain: pola makan tidak sehat (Kebiasaan mengonsumsi makanan tinggi garam atau makanan asin dapat menyebabkan terjadinya hipertensi), kurang aktivitas fisik (Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan bertambahnya berat badan yang meningkatkan risiko terjadinya tekanan darah tinggi), kegemukan (Kelebihan berat badan ataupun obesitas berhubungan dengan tingginya jumlah kolesterol jahat dan trigliserida di dalam darah, sehingga dapat meningkatkan risiko hipertensi), konsumsi alkohol berlebih (Konsumsi alkohol yang rutin dan berlebih dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk di antaranya adalah hipertensi), merokok (Nikotin dapat meningkatkan tekanan darah, sedangkan karbon monoksida bisa mengurangi jumlah oksigen yang dibawa di dalam darah), stress (stres berlebih akan meningkatkan risiko hipertensi), kolesterol tinggi (Kolesterol yang tinggi di dalam darah dapat menyebabkan penimbunan plak aterosklerosis, yang nantinya dapat membuat pembuluh darah menyempit sehingga meningkatkan tekanan darah), diabetes (diabetes dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah akibat menurunnya eslastisitas pembuluh darah, meningkatnya jumlah cairan di dalam tubuh, dan mengubah kemampuan tubuh mengantur insulin)

Tanpa pemeriksaan tekanan darah, hipertensi menjadi penyakit yang kerap tidak disadari. Itu karena banyak orang tidak memiliki gejala khusus. Hal itu menjadi alasan mengapa hipertensi disebut dengan "silent killer". Padahal, kondisi ini dalam jangka panjang dan tidak terkontrol bisa menimbulkan kerusakan pada pembuluh darah dan jantung. Meski begitu, beberapa orang juga merasakan gejala tertentu. Beberapa gejala hipertensi yang perlu Anda waspadai: 1. Sakit kepala parah 2. Kelelahan atau kebingungan 3. Pandangan kabur 4. Nyeri dada 5. Sulit bernapas 6. Detak jantung tidak teratur 7. ada darah dalam urin 8. rasa berdebar di dada, leher, atau telinga

Hipertensi bisa diatasi dengan PATUH yaitu :

P : Periksa Kesehatan Secara Rutin dan ikuti anjuran Dokter

A :  Atasi penyakit dengan pengobatan yang tepat dan teratur

T :  Tetap diet dengan gizi seimbang

U : Upayakan aktifitas fisik dengan aman

H : Hindari asap rokok, alcohol dan zat karsinogenik lainnya

Untuk mencegah tekanan darah tinggi dengan CERDIK yaitu :

C : Cek Keehatan Secara Rutin

E : Enyahkan Asap Rokok

R : Rajin Aktivitas Fisik

D : Diet Seimbang

I  : Istirahat Cukup

K : Kelola Stres

Segera hubungi dokter apabila merasakan gejala-gejala dari hipertensi. Penanganan yang tepat dapat meminimalisir terjadinya dampak negatif sehingga pengobatan bisa lebih cepat dilakukan.




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment

Instagram

Twitter


Facebook

Counter Pengunjung